Blender 5.0 Beta hadir dengan banyak peningkatan besar. Namun, tidak semua pengguna sempat membaca changelog panjang. Untuk memudahkan, berikut 5 fitur utama yang paling menarik di Blender 5.0 Beta, beserta cara mencobanya.
1. HDR & Wide Gamut Colour Management
Blender 5.0 kini mendukung ACES 2.0 dan Rec.2100 PQ/HLG untuk tampilan HDR.
Cara mencoba:
- Buka Preferences → Color Management.
- Pilih Display Device: HDR Monitor (jika tersedia).
- Gunakan View Transform: ACES 2.0 untuk workflow profesional.
Cocok untuk: animasi sinematik, rendering produk high-end, atau proyek VR/AR dengan display HDR.
2. Geometry Nodes: Bundles, Repeat Zones & Scatter on Surface
Geometry Nodes makin kuat dengan node baru:
- Bundles → mengelompokkan objek/nodes.
- Repeat Zones → mengulang operasi node tanpa duplikasi manual.
- Scatter on Surface → menyebarkan objek secara otomatis di permukaan mesh.
Cara mencoba:
- Tambahkan objek mesh (misalnya plane).
- Buat Geometry Nodes baru.
- Tambahkan node Scatter on Surface → pilih objek (misalnya batu/rumput) → otomatis tersebar di atas plane.
Cocok untuk: environment artist, game asset creation, arsitektur.
3. Grease Pencil Motion Blur
Untuk pertama kalinya, Grease Pencil mendukung motion blur.
Cara mencoba:
- Buat animasi Grease Pencil.
- Aktifkan Render Properties → Motion Blur.
- Atur shutter & sampling.
Cocok untuk: animator 2D/3D yang ingin efek lebih sinematik.
4. UI & Workflow Refinements
Blender 5.0 membersihkan banyak elemen lama dan menyederhanakan workflow.
- 300+ opsi tema usang dihapus.
- Drag-and-drop antar jendela lebih intuitif.
- Toolbar & widget seragam.
Cara mencoba:
- Buka Preferences → Themes → coba theme default baru.
- Drag sebuah object dari Outliner langsung ke viewport untuk menambahkan dengan cepat.
Cocok untuk: semua user yang ingin workflow lebih lancar.
5. Asset Shelf di Compositor
Fitur baru di Compositor memungkinkan Asset Shelf untuk node group reuse.
Cara mencoba:
- Buka Compositor.
- Tambahkan node group favorit → klik kanan → Mark as Asset.
- Akses kembali lewat Asset Shelf tanpa perlu rebuild manual.
Cocok untuk: VFX artist & motion designer yang sering pakai node kompleks.
Kesimpulan
Blender 5.0 Beta membawa lompatan besar untuk workflow 3D artist. Dari HDR workflow, Grease Pencil motion blur, hingga Geometry Nodes yang makin fleksibel, semua fitur ini membuat Blender semakin layak dipakai di pipeline profesional.
💡 Tips:
Cobalah fitur baru ini di proyek kecil dulu. Simpan cadangan file lama, karena format .blend baru bisa berbeda dengan versi sebelumnya.
